Home / Berita / SDN Lewibalang 2 Butuhkan bangunan gedung kelas

SDN Lewibalang 2 Butuhkan bangunan gedung kelas

Pandeglang-Banten|Miris melihat kondisi bangunan SDN Lewibalang 2 membutuhkan rehabilitasi Rungan kelas sangat hawatir dikala kegitan belajar mengajar takut ada atap pela pon jatuh menimpah siswa siswi mengingat waktu umur bangunan sudah di makan usia SDN lewibalang 2 yang berlokasi di desa lewibalang kecamatan Cikeusik kabupaten Pandeglang -Banten memohon terhadap dinas pendidikan agar segera turun ke sekolah melakukan pengecekan dan merealisasikan anggara pembangunan selasa 18-02-2025

Muslim S.pd selaku PLT kepala sekolah di SDN Lewibalang 2 saat di temui awak media di ruangan kerjanya mengungkapkan begini kondisi sekolah kami yang ada di pelosok Pandeglang selatan kondisinya sangat memperihatinkan melihat beberapa ruang kelas yang atap nya sudah mulai lapuk di makan usia dan ding ding udah pecah kekhawatiran kami selaku pendidik di pas melakukan kegitan belajar mengajar ada angin atau gempa atap menimpah siswa siswi apa lagih di kala musim penghujan seperti ini kami salu was was saya berharap kepada dinas terkait mohon kepedulian nya segara merealisasikan rehab bangunan sebelum ada korban ucapnya

masih muslim saya di sekolah SDN lewibalang 2 selaku PLT mengisi kekosongan kebetulan saya definitif nya kepala sekolah di SDN Lewibalang 1 tetapi saya tida patah semangat untuk memajukan dan mendidik anak anak pelajar supaya berprestasi dan membanggakan semoga siswa siswi dan dewan guru seluruh semangat meski pun sarana prasarana nya sangat memperihatinkan

lanjut muslim untuk siswa yang ada di SDN Lewibalang 2 berjumlah 85 orang dan untuk tenaga pengajarnya ada 10 orang dan Masih banyak honorer sebanyak 7 orang jadi kami sangat kesulitan dalam melakukan pembangunan kalau di biayai dari anggaran dana operasional sekolah meskipun dengan Anggara yang minim kami selalu menyisikan buat perawatan dan itu pun mungkin tida maksimal makanya kami melakukan perawatan sesuai dengan anggaran yang ada dan sesuai kemampuan sekolah terangnya”

(ayut)