
Pandeglang, SR21 – Pasca bencana longsor tanah bergerak yang di sebabkan oleh esentitas curah hujan cukup tinggi dalam 1 minggu kebelakang menyebabkan tanah di ruas jalan nasional lintas AMD tepatnya di depan SMK 2 Pandeglang, dengan kontur tanah secara geografis tepat pada kondisi menurun menyebabkan jalan lintas amd amblas, yang menyebabkan aktivitas lalulintas dari kedua arah lumpuh total sejak satu minggu lalu
” insyAllah dengan kerja keras kami serta dukungan dan doa dari masyarakat kabupaten Pandeglang Banten, insyAllah kami selaku pelaksana perbaikan Ruas Jalan Nasional, akan bekerja semaksimal mungkin. agar jalur ruas jalan AMD yang Amblas 1 Minggu lalu, secepatnya bisa dilalui kendaraan baik roda 4 Maupun Kendaraan Roda 2. hal ini di katakan TB Septian Pelaksana Perbaikan Ruas Jalan Nasional Pasca Amblas 1 Minggu Lalu senin 08/07/2024
Dikatakan Septian kepada wartawan Suara Rakyat 21 pihaknya Akan bekerja semaksimal mungkin agar dalam 2 hari kedepan jalur ini sudah bisa di lintasi kendaraan kecil dengan 1 arah.
” kami targetkan dalam 2 hari kedepan jalur yang amblas Pasca Tanah bergerak, secepatnya bisa di lintasi kendaraan sekalipun dengan satu arah. kami juga akan segera berkordinasi dengan satlantas Porles Pandeglang dan Dishub Kabupaten Pandeglang untuk di buatkan rekayasa Lalulintas dengan sistem buka Tutup Jalur. Ucap Septian.
Masih di katakan Septian Pelaksana perbaikan Jalur darurat dampak dari bencana Alam Tanah bergerak. pihaknya sudah memasang rambu rambu di pertigan Cigadung dan di pertigaan Kadu lisung.
” sebenarnya kami bekerja siang dan malam tanpa henti dengan kondisi seperti ini kami targetkan selesai dalam 2 minggu, namun saat pengerjan kami mengalami beberapa kendala teknis dilapangan, pada alat berat tidak bisa bekerja selama dua hari, selain itu juga terkendala karna faktor alam dengan kondisi cuaca yang kurang bagus. ucapnya, sebagai informasi pihaknya PT Dwi Ratna menyampaikan frogres pekerjaan
” progres pekerjaan kami sudah terpasang bok gorong gorong besar permanen insAllah besok akan kami urug dengan batu agar bisa secepatnya dilintasi kendaraan. mohon doanya kepada masyarakat Pandeglang tutupnya. (GUS)
