Pembanguna fisik dana desa Leuwibalan-Kec Cikeusik mangkrak sekdes Leuwibalang cuci tangan.
Pembanguna fisik dana desa Leuwibalan-Kec Cikeusik mangkrak sekdes Leuwibalang cuci tangan.
pandeglang suararakyat21.com
terkait mangkrak dan belum direalisasikanya pembangunan fisik dana desa (DD) di desa Leuwibalang kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang Banten, Medi selaku sekertaris desa (Sekdes) Desa Leuwibalang menjelaskan kebenaranya kepada waartawan.” Perihal keterlambatan merealisasikan pembangunan fisik yang bersumber dari dana deaa (DD) di desa lewibalang tahun 2020 dan 2021 itu semua pertanggung jawaban penuh kepala desa. karena terkait uang dari rekening desa sudah diambil atau dicairkan tiap tahapnya dan di pegang langsung oleh kepala desa.
adapun pembangunan fisik dari dana desa (DD) yang belum direalisasikan atau mangkrak di tahun 2020 tahap 3 pengecoran dikampung lewibalang panjang 78 meter dan dana desa 2021 tahap 1 pengecoran dikampung sawaha desa lewibalang panjang 250 meter adapun untuk angaran dua titik tersebut kurang lebih Rp. 280 juta. ungkap medi selaku sekdes leuwibalang
sementara itu kusnadi selaku kepala seksi (Kasi) Pembanguna kecamatan Cikeusik saat ditemui oleh wartawan beberapa hari yang lalu ia mengatak memang betul begitu kenyatannya tetapi pihak kecamatan sudah memberikan peringatan bahkan sampai mengirimkan surat. ungkapnya
dilihat dari perkatan masing masing sudah sangat jelas seolah olah merak bukan seperti pihak terkait. medi selaku sekdes leuwibalang atau pun kusnadi selaku kasi pembangunan kecamatan Cikeusik mereka merasa keslah tersebut murni kepala desa yang melakukanya padahal mekanisme pengunan dana desa banyak pihak pihak terkait dalam pelaksanaannya. semisal pendamping desa, pendamping lokal desa, perangkat desa, TPK, dan pihak kecamatan yang memiliki kewenangan pengawasan dalam pengunan dana desa. ungkap LSM setempat
saya berharap kepada aparat penegak hukum (APH) polres pandeglang dan kejaksan negri pandeglang agar dapat memper dalam permasalahan yang mengakibatkan kerugian uang negara. jelas Lsm setempat. (Ayut)