BANTEN,PANDEGlANG,suararakyat21.com – Ramainya pemberitaan terkait komoditif bantuan sembako pangan (BSP) kecamatan cikeusik kabupaten pandeglang banten, di beberapa media online ini tanggapan sardi selaku agen e waroeng toko dhini desa curugciung bahwasanya berita tersebut keliru dan diduga tidak tepat. 01/02/2021

Sardi selaku agen e warung dhini menjelaskan kepada wartawan terkait pemberitaan adanya beberapa bahan pokok sayuran dan buah buahan yang ditolak oleh keluarga penerima manfaat (KPM) itu tidak benar. Karena sayuran dan buah buahan tersebut, saya tidak berikan kepada para penerima manfaat, Dengan alasan saya akan kembalikan kepada penyedia barang untuk diganti (Retur). Ungkapnya

“masih sardi tidak hanya sayuran dan buah buahan didalam pemberitaan tersebut beraspun berwarna kuning dan tidak layak konsumsi menurut pemberitaan tersebut juga jadi buah bibir. Itu sangat lah tidak sesuai dengan kenyataan sebenarnya seolah olah mengada ngada. Ucapnya

“karena tidak ada satu pun keluarga penerima manpaat didesa curugciung yang mengembalikan dan komoplen terkait komoditif bahan sembako. Kalau pun itu ada saya siap untuk menggantinya.

“Harapan Saya kedepanya tidak ada lagi kejadian seperti ini, dan saya selaku ujung tombak atau agen penyalur dari program bantuan sosial pangan (BSP) dari pemerintah pusat ini akan terus memberikan pelayanaan dengan baik dan maksimal, agar para Keluarga penerima manpaat merasa puas dan senang. Jelas sardi dikediamanya.
(red)