Pandeglang – Banten | Sangat menghawatirkan di Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang Banten, menurut sumber yang dapat dipercaya, kurang lebih 100 orang pasien Covid -19 yang melakukan isolasi mandiri, bahkan di bulan ini saja sudah 2 orang korban meninggal dunia akibat keganasan Covid -19. tetapi Penangana yang diduga kurang sigap dari pihak terkait terutama tim gugus tugas kecamatan Cikeusik. ungkap Ayut selaku LSM GRAHAMTARA DPW Banten.
Masih dikatakan Ayut seharusnya tim gugus tugas Covid -19 Kecamatan Cikeusik sampai perangkat desa lebih Serius dalam menyikapi Penangana wabah virus corona. tetapi dilihat dimasing masing desa dikecamatan Cikeusik hanya sebatas simbol dan aministrasi saja, dari pos Samapi tempat karantina tersedia tetapi tidak ada petugas yang berjaga maupun piket. Padahal dengan pasien yang mencapai ratusan bahkan sudah ada yang meninggal sudah jelas kecamatan Cikeusik menjadi zona merah penyebaran virus Covid -19. ungkap Ayut.
Ayut menambahkan padahal 8 persen dari dana desa untuk Penangana Covid-19 dimasing desa sudah dianggarkan apakah dana tersebut tidak cukup atau tidak direalisasika oleh kepala desa, karena Penangana semacam ini menurut saya kurang efektip. tidak terlihat keseriusan dari aparatur pemerintahan di masing masing desa sekecamatan Cikeusik. ujarnya
Saya berharap pihak pihak terkait terutama tim gugus tugas kecamatan Cikeusik terutama di desa desa serius memberikan himbauan dan pengayoman, lebih tegas melaksanakan tugas dan fungsinya. Dan kepada masarakat kecamatan Cikeusik khususnya agar dapat melaksanakan himbauan pemerintah sesuai aturan protokol kesehatan. jelas ayut kepada wartawan
