Gebyar Atasi Stanting Cukup Antusias Dan Meriah

-->

Lebak – Banten. Kegiatan atasi Stunting Inflasi dan Kemiskinan Ekstrem/ Klasik yang diselenggarakan secara virtual live streaming di lima Kecamatan Kabupaten Lebak yaitu , Rangkasbitung, Maja, Cimarga, Leuwi Damar dan Cijaku pada Rabu, 22/05/2024 cukup mendapat perhatian dan dukungan dari Stakeholder yang ada di kabupaten Lebak.

Acara tersebut diikuti seluruh pejabat, pengusaha dan masyarakat dengan pusat acara di kecamatan Cimarga.

Sementara di kecamatan Maja yang menjadi tempat lokasi acara kegiatan yaitu Desa Buyut Mekar yang merupakan lokus penangan stunting karena secara data mengalami peningkatan kasus menurut Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) namun berbeda menurut hasil ukur bulanan yang dilakukan oleh posyandu dan pustu setempat justru mengalami indeks penurunan dari angka 5 % menjadi 4.8 %.

Dalam penyampaiannya Camat Maja, Edi Nurhedi S,Sos mengapresiasi kepada para stakeholder yang ada di kecamatan Maja karena telah membantu pemerintah mengatasi Stanting, Inflasi dan Kemiskinan Ekstrem.

” Sumbangan / sedekah asyik TK Paud 500.000, Sedekah asyik gabungan SD 3.400.000, Sedekah asyik SMP 1.500.000, PT Padma 90 Kg Telur ayam, PKK desa se kecamatan Maja 750.000, Forkopimcam, para kepala sekolah SMA dan SMP dan masih banyak donatur yang lainnya. Ungkap Edi.

” Ini menandakan bahwa masyarakat Maja sangat peduli dan membantu program pemerintah dalam mengatasi permasalahan Stunting yang mana target pemerintah pada 2028 harus di bawah 14 persen, Inflasi 2 persen dan kemiskinan ekstrim 0 persen”.

Sementara itu Kepala Desa Buyut Mekar dalam virtual live streaming menyampaikan,

” terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi membantu permasalahan yang dialami khususnya di desa buyut mekar semoga angka stanting, inflasi dan kemiskinan ekstrim di buyut mekar bisa berkurang dan sesuai dengan harapan bersama, mohon doa dari semua masyarakat” tutupnya.

Pada sesi acara terakhir yaitu pembagian sumbangan untuk anak Stunting berupa makanan tambahan bergizi, beras dan telur ayam dan ditutup dengan dorpres yang menambah suasana kemeriahan dan antusiasme dari masyarakat.
( Jul )